Pertamina Green Action

Pertamina Green Action 2025 Wujudkan Lingkungan Lestari di Bojonegoro

Pertamina Green Action 2025 Wujudkan Lingkungan Lestari di Bojonegoro
Pertamina Green Action 2025 Wujudkan Lingkungan Lestari di Bojonegoro

JAKARTA - Pertamina EP Sukowati Field (PEP Sukowati) menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui kegiatan Pertamina Green Action 2025.

Kegiatan ini digelar dengan menanam 4.200 pohon di jalur pendakian Gunung Pandan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro, pada 19 Desember 2025. Inisiatif ini menjadi bukti nyata upaya perusahaan dalam melestarikan alam di sekitar wilayah operasionalnya.

Acara penanaman pohon dihadiri Bupati Bojonegoro, perwakilan SKK Migas, manajemen PEP Sukowati, Perhutani, dan Forkopimcam Gondang. Kolaborasi berbagai pihak ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan sekaligus menjaga keberlangsungan sumber daya alam, khususnya di wilayah hulu daerah aliran sungai.

Kepedulian PEP Sukowati terhadap Lingkungan

Field Manager PEP Sukowati, Arif Rahman Hakim, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar simbolis, tetapi sebagai bentuk kepedulian nyata terhadap kelestarian alam di sekitar wilayah operasi.

“Melalui penanaman pohon ini, kita melakukan upaya jaga air dan jaga tanah,” ujar Arif Rahman Hakim. Ia berharap, pohon yang ditanam dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Kehadiran Bupati Bojonegoro juga menambah semangat pelaksanaan kegiatan ini, karena menunjukkan dukungan pemerintah daerah terhadap upaya pelestarian alam.

Peran SKK Migas dalam Konservasi Lingkungan

Dari sisi regulator, SKK Migas Perwakilan Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Jabanusa) melalui Cindy Cinthya Koeshardini menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.

“SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) berkomitmen dalam konservasi alam dan reboisasi hutan, sekaligus sebagai bentuk mitigasi bencana alam di Kabupaten Bojonegoro,” jelas Cindy. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus menjaga keberlangsungan sumber daya alam dan mata air.

Apresiasi dari Pemerintah Daerah

Bupati Bojonegoro, H. Setyo Wahono, memberikan apresiasi atas sinergi antara PEP Sukowati, SKK Migas, dan pemerintah daerah. Ia menilai kolaborasi ini memberikan kontribusi nyata terhadap upaya pelestarian lingkungan dan mitigasi risiko bencana alam, terutama banjir bandang yang kerap mengancam Kecamatan Gondang.

“Terima kasih atas kontribusi dan sinergi yang diarahkan untuk lingkungan, termasuk dukungan SKK Migas,” kata Bupati Setyo Wahono. Ia berharap kegiatan pelestarian lingkungan seperti ini dapat terus berlanjut sehingga dampak positifnya tidak hanya dirasakan saat ini, tetapi juga di masa mendatang.

Dampak Positif untuk Kawasan Hulu dan Hilir

PEP Sukowati menekankan bahwa penanaman pohon di kawasan hulu Gunung Pandan tidak hanya bermanfaat bagi kelestarian alam setempat, tetapi juga berdampak pada kawasan hilir sungai. Dengan meningkatnya tutupan vegetasi, risiko erosi tanah dapat berkurang, kualitas air lebih terjaga, dan habitat alami bagi flora serta fauna dapat dilestarikan.

Kolaborasi yang terjalin antara PEP Sukowati, SKK Migas, Perhutani, dan pemerintah daerah diharapkan menjadi model keberlanjutan lingkungan yang dapat diterapkan di wilayah lain. Sinergi ini menunjukkan bahwa perusahaan energi dapat berperan aktif dalam menjaga ekosistem tanpa mengurangi operasional kegiatan produksi.

Komitmen Jangka Panjang Pertamina Green Action

Pertamina Green Action 2025 merupakan bagian dari strategi jangka panjang Pertamina untuk memastikan bahwa kegiatan bisnisnya selaras dengan keberlanjutan lingkungan. Dengan melakukan reboisasi di kawasan kritis, perusahaan tidak hanya mendukung konservasi alam, tetapi juga mengurangi risiko bencana alam yang dapat berdampak pada masyarakat sekitar.

“Harapannya, upaya reboisasi ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam mengintegrasikan tanggung jawab lingkungan dengan operasional bisnis,” ujar Arif Rahman Hakim.

Kolaborasi dan Partisipasi Masyarakat

Keberhasilan kegiatan ini juga tidak lepas dari dukungan masyarakat dan berbagai pihak terkait. Partisipasi aktif dari masyarakat setempat, perhutani, dan forkopimcam menunjukkan bahwa konservasi lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Selain itu, kegiatan ini mendorong kesadaran ekologis bagi generasi muda dan pengunjung Gunung Pandan agar lebih peduli terhadap alam.

Dengan penanaman ribuan pohon dan dukungan lintas sektor, PEP Sukowati berharap lingkungan Bojonegoro tetap lestari, mata air terjaga, dan kualitas hidup masyarakat meningkat. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa bisnis energi dan kelestarian lingkungan dapat berjalan seiring, memberikan manfaat bagi semua pihak.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index